Thursday, December 12, 2013

Setting DNS (Domain Name Server) Pada Linux Debian

Berikut adalah file yang akan dikonfigurasi
- named.conf.local
- db.zone
- db.rev
- resolv.conf]
- hosts

Setting berikut ini menggunakan Virtualbox (OS : Linux Debian >> sebagai server) dan Windows >> sebagai client

1. Konfigurasi IP address pada server dan client.
*IP address yang digunakan server : 192.168.1.1
*IP address yang digunakan client : 192.168.1.2

2. Restart network yang sudah dikonfigurasi IP address serta netmask nya

3. Cek IP apakah sudah terganti
*Pada linux debian cek dengan perintah : ifconfig eth0
*Pada windows masuk ke cmd dengan perintah : ipconfig

4. Apabila IP sudah terganti coba cek server dan client apakah sudah terhubung dengan cara :
*Pada linux debian dengan perintah : ping 192.168.1.2
*Pada windows dengan perintah : ping 192.168.1.1 -t

5. Instal paket Bind9 pada server (Linux debian) dengan perintah : apt-get install bind9

6. Apabila sudah terinstal dapat dilihat dengan perintah : dpkg -l | grep bind9
    Jika Bind9 sudah terinstal lanjut masuk ke /etc/bind dengan perintah: cd /etc/bind

7. Setelah masuk, konfigurasi filr named.conf.local dengan perintah: nano named.conf.local
    Lalu edit beberapa bagian didalam file seperti berikut :

========================================================================
Zone "vyn.com"{
         type master;
         file "/etc/bind/db.vyn.zone";
         };

Zone "1.168.192. in-addr.arpa"{
         type master;
         file "/etc/bind/db.vyn,rev";
         };
========================================================================
keterangan :
* vyn.com adalah nama domain yang akan kita buat. Dalam hal ini domain sesuai keinginan
* /etc/bind/db.vyn.zone adalah directory dimana file db.zone domain akan disimpan
* 1.168.192. adaah NetID yang dibalik dari belakang (192.168.1)
* /etc/bind/db.vyn.rev adalah directory dimana file db.rev domain akan disimpan

8. Setelah konfigurasi disimpan, lalu copy file db.local ke db.vyn.zone dan db.vyn.rev dengan perintah:
* cp db.local db.vyn.zone
* cp db.local db.vyn.rev

9. Lalu, konfigurasi file db.vyn.zone dengan perintah : nano db.vyn.zone
    Ubah beberapa bagian dalam file seperti berikut :
========================================================================
$ TTL 86400
@       IN     SOA    server.vyn.com    root.vyn.com (
2                 : Serial
604800       : Refresh
8600           : Retry
2419200     : Expire
604800       : Negative cache TTL

@       IN     NS       server.vyn.com
@       IN     A         192.168.1.1

server IN     A          192.168.1.1
www  IN     A          192.168.1.1
mail    IN     A          192.168.1.1
========================================================================
Keterangan :
* server.vyn.com adalah nama server domain
* root.vyn.com adalah nama user
* 192.168.1.1 adalah IP address dari user yang nantinya ketika diketikkan server.vyn.com atau www.vyn.com atau mail.vyn.com langsung masuk ke IP server

10. Setelah kofigurasi disimpan, konfigurasi lagi file db.vyn.rev dengan perintah : nano db.vyn.com

========================================================================
$ TTL 86400
@       IN     SOA    server.vyn.com    root.vyn.com (
2                 : Serial
604800       : Refresh
8600           : Retry
2419200     : Expire
604800       : Negative cache TTL

@       IN     NS       server.
1         IN     PTR     server.vyn.com
========================================================================
Keterangan :
* server.vyn.com adalah nama domain server
* root.vyn.com adalah nama user
* 1 adalah HostID IP address server

11. Simpan konfigurasi. Apabila konfigurasi sudah selesai, dapat dicek dengan perintah :
* named-checkzone vyn.com /etc/bind/db.vyn.zone  >> untuk cek konfigurasi db.zone
* named-checkzone vyn.com /etc/bind/db.vyn.rev    >> untuk cek konfigurasi db.rev

12. Jika tidak ada error lanjut dengan restart bind9 dengan perintah: service bind9 restart

13. Lanjutkan dengan konfigurasi file resolv.conf dengan perintah: nano resolv.conf
      Lalu tambahkan seperti dibawah ini :

========================================================================
domain         vyn.com
nameserver  192.168.1.1
========================================================================
Keterangan :
* vyn.com adalah nama domain
* 192.168.1.1 adalah IP address dari server

14. Setelah itu simpan konfigurasi. Lalu lanjut konfigurasi file /etc/hosts dengan perintah : nano /etc/hosts
      ubah menjadi :

========================================================================
127.0.0.1                localhost
192.168.1.1            vyn.com   server.vyn.com   mail.vyn.com
========================================================================
Keterangan :
* 192.168.1.1 adalah IP address server
* vyn.com server.vyn.com mail.vyn.com adalah domain server

15. Simpan kofigurasi tersebut. Jika sudah, cek menggunakan nslookup dengan perintah :
*nslookup server.vyn.com
*nslookup www.vyn.com
*nslookup mail.vyn.com

FINISH~ ^O^b

Konfigurasi IP Address pada Linux (Debian)

1. Masuk sebagai root pada login atau saat masuk sebagai user dapat diketikkan perintah: SU
    *SU = Super User
2. Konfigurasi file /etc/network/interfaces dengan perintah: nano /etc/network/interfaces
lalu akan muncul isi file seperti berikut :

=======================================================================
# This file describes the network/interfaces available on your system 
# and how to activate them for more information, see interfaces (5)
# The loopback network interface
   auto lo
   iface lo inet loopback

# The primary network interface
   auto eth0
   iface eth0 inet static
           address 10.11.12.1
           netmask 255.255.255.0
           network 10.11.12.0
           broadcast 10.11.12.254
           gateway 10.11.12.254

========================================================================

*tulisan berwarna merah harus di edit sesuai dengan ip address yang di inginkan

3. Setelah selesai, restart network : service networking restart

Tentang KEYBOARD


 Pengertian Keyboard

Keyboard adalah bagian paling penting dalam suatu pengolahan data dengan komputer. Keyboard dapat berfungsi memasukkan huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi pemakai untuk melakukan perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka file.

Keyboard komputer adalah alat papan ketik terdiri dari beberapa tombol pada umunya terdiri dari 85 sampai 120 buah tombol untuk menuliskan huruf (A-Z), angka (0-9) dan juga symbol-simbol (!,@,#,$,% dll) serta Beberapa tombol tertentu memiliki fungsi khusus yang disebut dengan tombol command, tombol command yang paling sering ditemui adalah control (ctrl), alternative (alt), escape (esc), window, dan shift.

            Seperti juga mouse, keyboard dihubungkan ke computer dengan kabel yang terdapat pada keyboard. Ujung kabel tersebut dimasukkan ke dalam port yang terdapat pada CPU.

Struktur Tombol Keyboard

·         Tombol alphanumeric
·         Tombol numeric
·         Tombol function
·         Tombol modifier
·         Tombol navigasi

Jenis-Jenis Keyboard Komputer berdasarkan susunan tombolnya terdiri atas :
Ø  QWERTY

Dari sekian banyak jenis keyboard komputer namun yang sudah ditetapkan secara resmi oleh
International Standart Organization (ISO) untuk pemakaian keyboard secara internasional
adalah Keyboard dengan Jenis QWERTY. Pemilihan Keyboard QWERTY sebagai standar
internasional karena susunan tombol keyboard QWERTY mirip sekali dengan susunan tombol
pada mesin ketik. Keyboard Komputer jenis QWERTY ini dibuat pada tahun 1973 dengan
jumlah umum tombol keyboard QWERTY adalah 104 buah tombol.

Keyboard QWERTY memiliki empat bagian yaitu :
1. typewriter key
2. numeric key
3. function key
4. special function key. 

Ø  DVORAK

Keyboard DVORAK (1932), dimana susunan hurufnya disusun sedemikian rupa sehingga
tangan kanan dibebani lebih banyak pekerjaan dibanding dengan tangan kiri. Selain itu, tata
letak Dvorak dirancang agar 70 persen dari ketukan jatuh pada home row, sehingga bisa
mengurangi kelelahan karena pengetikan (lebih ergonomik). Sejumlah percobaan
menunjukkan bahwa tata letak Dvorak lebih efisien 10-15 persen dibanding dengan tata letak
QWERTY .

Ø  KLOCKENBERG

Keyboard ini dibuat dengan maksud menyempurnakan jenis keyboard yang sudah ada, yaitu dengan memisahkan kedua bagian keyboard (bagian kiri dan kanan). Bagian kiri dan kanan keyboard dipisahkan dengan sudut 15 derajat dan dibuat miring ke bawah. Selain itu, keyboard KLOCKENBERG mempunyai tombol-tombol yang dibuat lebih dekat (tipis) dengan meja kerja sehingga terasa lebih nyaman. Tata letak ini, selain mengurangi beban otot pada jari jemari dan pergelangan tangan juga dirancang untuk mengurangi beban otot pada tangan dan bahu. Terpisahnya bagian kiri dan kanannya menjadikannya relatif lebih banyak memakan ruang.

Ø  CHORD

Hanya mempunyai beberapa tombol antara 4 sampai 5. Untuk memasukkan suatu huruf harus
menekan beberapa tombol secara bersamaan. Ukurannya kompak, sangat cocok untuk
aplikasi yang portabel. Waktu pelatihan singkat, penekanan tombo-tombol mencerminkan
bentuk huruf yang diinginkan Kecepatannya tinggi namun kurang populer, karena pada
pemakaian yang lama akan menyebabkan kelelahan pada tangan. Berikut ini jenis-jenis
keyboard chord:

ØKeyboard Palantype

Tata letak palantype mempunyai 3 kelompok karakter. Kelompok pada bagian kiri menunjukkan konsonan awal sebuuah kata, bagian tengah menunjukkan kelompok vokal dan bagian kanan menunjukkan kelompok konsonan terakhir dari sebuah kata atau suku kata.Pada gambar terlihat bahwa tidak seluruh konsonan ada disana, konsonan tsb dapat disajikan dengan menggunakan kombinasi beberapa tombol yang ada

ØKeyboard Stenotype

Steno adalah jenis tulisan singkat yang sering digunakan untuk mencatat ucapan seorang. Jenis tulisan ini paling banyak digunakan oleh para wartawan untuk mencatat hasil wawancaranya dengan lebih cepat. Papan ketik Stenotype mempunyai keunggulan yang hampir sama dengan papan ketik Palantype.

ØKeyboard Alphabetik

Tombol-tombol yang ada pada keyboard alphabetik disusun persis seperti pada tata letak QWERTY maupun Dvorak, tetapi susunan hurufnya berurutan seperti pada urutan alphabet. Keyboard alphabetik juga tidak dapat menyaingi popularitas tata letak QWERTY, tetapi biasanya banyak ditemui pada mainan anak-anak, sehingga anak-anak diajar mengenal huruf alphabet. Bagi pengguna yang bukan tukang ketik, barangkali tata letak ini cukup membantu. Tetapi, dari hasil pengujian, penggunaan tata letak seperti ini justru memperlambat kecepatan pengetikan.

ØKeyboard Numeric

Untuk memasukkan bilangan dalam jumlah yang besar, orang lebih suka menggunakan tombol numerik (numeric keypad) yang tata letak tombol-tombolnya dapat dijangkau dengan tangan.
  
Ø  MALTRON

Tak seperti keyboard pada umumnya yang datar, keyboard ini dibuat agak cekung ke dalam. Dengan pertimbangan bahwa pada saat jari-jari diposisikan akan mengetik, maka jari-jari itu dijamin tidak akan membentuk satu garis lurus. Produsen Maltron berkeyakinan bahwa pada dasarnya, hanya digunakan 8 jari dari sepuluh jari yang tersedia ketika manusia mengetik dengan keyboard biasa.Dengan mengetik di keyboard biasa, maka jari tangan harus beradaptasi dengan bentuk keyboard. Hal ini diklaim oleh mereka dapat menyebabkan RSI (Repetitive Stress Injuries). Sementara, dengan menggunakan Maltron, keyboardnyalah yang akan menyesuaikan dengan tangan. Dengan bentuk yang unik seperti ini, Maltron menjamin kenyamanan jari tangan di saat mengetik sehingga tidak menyebabkan RSI bahkan bisa jadi akan meningkatkan kecepatan mengetik sebab yang digunakan adalah 10 jari bukannya 8 jari.



Macam-macam Keyboard
  1. Keyboard serial, keyboard ini menggunakan DIN 5 male dan keyboard ini jarang sekali digunakan pada jaman sekarang ini, Keyboard ini digunakan pada komputer type AT.
  2. Keyboard PS/2, keyboard ini sering kita jumpai pada komputer desktop dan biasanya digunakan pada komputer ATX, cara pemasangan ini harus cermat karena port PS/2 pada motherboard biasanya ada 2 macam yakni ada yang berwarna hijau dan ungu. Jadi untuk memasang keyboard PS/2, tancapkan pada port PS/2 yang berwarna ungu karena port PS/2 warna hijau digunakan untuk menancapkan mouse.
  3. Keyboard wireless, dilihat dari namanya keyboard ini menggunakan media wireless sehingga keyboard ini tidak perlu menggunakan kabel, keyboard ini masih sangat jarang kita jumpai karena harganya yang lebih mahal dibandingkan dengan keyboard yang lainnya.
  4. Keyboard USB, keyboard ini lebih populer dan lebih banyak digunakan pada komputer modern karena lebih fleksibel dan mudah cara pemasanganya. Keyboard jenis USB mempunyai transfer data lebih cepat.

Masalah yang Terjadi pada Keyboard & Cara Memperbaikinya
1.    Keyboard error saat menghidupkan komputer

Kemungkinan 1 : Konektor keyboard renggang 
Cara mengatasi : Mengganjal konektor dengan kertas dan apabila tidak berhasil ganti dengan keyboar baru.

Kemungkinan 2 : Kabel data Putus
Cara mengatasi :  Ganti dengan kabel data yang lain/baru

Kemungkinan 3 : Apakah IC keyboard rusak?
Cara mengatasi : Ganti dengan IC keyboard yang lain dan apabila tidak berhasil ganti dengan keyboard baru.


2.            Penggandaan pada saat menekan salah satu tombol pada keyboard. (mengetik huruf "D" menjadi "DDD")

Penyebab: Tombol pada keyboard sudah lemah atau terdapat kotoran yang menempel di dalam tombol. Untuk lebih jelas mengenai masalah ini sobat bisa liat pada keterangan di bawah ini.

Kemungkinan 1 : Apakah jalur PCB kotor?
Cara mengatasi : Membuka penutup keyboard dan membersihkan semua elemen yang ada di dalamnya.

Kemungkinan 2 : Apakah tombol sudah lemah?
Cara mengatasi : Ganti salah satu tombol yang lemah tersebut dengan yang lain atau yang baru.

Kemungkinan 3 : Apakah ada jalur yang putus?
Cara mengatasi : Ukur dengan AVO meter, dan jalur yang putus dapat disambung kembali dengan timah atau yang lain



Perawatan Keyboard
Beberapa faktor yang dapat membantu dalam memperpanjang usia keyboard antara lain :
  1. Bersihkan keyboard dengan cairan khusus untuk komputer setiap 1 bulan sampai sampai 3 bulan sekali.
  2. Kuas dan bersihkan dari debu yang menebal disela-sela tombol yang nantinya akan menutupi jalur penekanan tombol. Bersihkan debu tersebut dengan vacum cleaner dan kuas lembut.
  3. Jangan meletakkan benda cair dekat dengan keyboard anda, jika terjadi tumpahan akan merusak keyboard anda.
  4. Biasakan sehabis memakai PC tutup kembali cover PC agar dapat melindungi dari debu yang masuk.

Saturday, March 2, 2013

BLUE SCREEN pada PC


BLUE SCREEN

            Blue Screen Of Death (BSoD) adalah notifikasi atau pesan error yang muncul pada system operasi Windows ketika terjadi suatu kegagalan system yang tidak bisa di recover. Pesan kesalahan ini biasanya disebabkan karena ada ketidak cocokan driver yang terinstal di komputer.
Penyebab  dan arti dari kode Blue Screen yang sering terjadi :
1.    IRQL_NOT_LESS_OR_EQUAL (0X0000000A)
Error ini yang paling sering muncul pada saat terjadi Blue Screen. Pesan kesalahan ini biasanya disebabkan karena ada ketidak cocokan driver yang terinstal di computer.
Penyebabnya :
Ø  Driver yang bentrok atau tidak cocok
Ø  Permasalahan pada Video Card, hal ini mencakup Video Card yang di overclock melebihi batas atau Anda baru berganti Video Card dan Anda belum menguninstal driver video card dari chipset berbeda Permasalahan pada Audio Card, meliputi kesalahan konfigurasi atau bug dalam driver sound card.

2.    NTFS_FILE_SYSTEM atau FAT_FILE_SYSTEM (0X00000024) atau (0X00000023)
Pesan error ini setidaknya sudah sedikit memberikan gambaran di mana kerusakan berada, yaitu ada di partisi atau filesystemnya tapi bukan di harddisknya. Kita bisa melakukan pengecekan dengan memeriksa kabel SATA atau PATA atau bisa mengecek partisi dengan tool chkdsk.

3.    UNEXPECTED_KERNEL_MODE_TRAP (0X0000007F)
Bila Anda mendapatkan pesan error seperti ini, dapat disebabkan karena :
Ø  Overclock Hardware yang berlebihan
Ø  Komponen komputer yang terlalu panas
Ø  BIOS yang korup
Ø  Memory dan CPU yang cacat

4.    DATA_BUS_ERROR
Pesan error ini disebabkan karena adanya kemungkinan bahwa memory atau slot memory di motherboard rusak.

5.    PAGE_FAULT_IN_NONPAGED_AREA
Pesan error ini disebabkan karena ada kerusakan hardware, termasuk memory utama,  memory video card, atau memory di processor (L2 Cache).

6.    INACCESSIBLE_BOOT_DEVICE
Pesan error ini disebabkan karena adanya kesalahan dalam konfigurasi jumper harddisk yang salah, virus boot sector, driver IDE controller yang salah, atau kesalahan driver chipset.

7.    VIDEO_DRIVER_INIT_FAILURE
Pesan error ini disebabkan karena adanya kesalahan terjadi pada instalasi driver video card yang kurang sempurna, restart pada saat instalasi atau juga dapat terjadi karena kesalahan dalam instalasi driver.

8.    BAD_POOL_CALLER
Pesan error ini disebabkan karena adanya kesalahan ini dapat terjadi karena kesalahan atau driver yang tidak kompatibel. Sering terjadi saat melakukan instalasi XP dari upgrade, atau bukan dari instalasi baru.

9.    PEN_LIST_CORRUPT
Pesan error ini disebabkan karena adanya kerusakan RAM.

10. MACHINE_CHECK_EXEPTION
Pesan error ini disebabkan oleh cacatnya CPU, atau yang di overclock secara agresif, serta power supply yang kekurangan daya atau rusak.

Cara mengatasi Blue Screen :
1.    Cek semua komponen yang ada di komputer, mulai dari RAM, VGA, Mainboard, HDD, apakah sudah terpasang dengan baik.
2.    Komponen diatas tadi coba Anda copot dan bersihkan satu demi satu dengan teliti dan berhati-hati, untuk RAM dan VGA biasanya dibersihkan dengan penghapus biasa di gosok bagian keemasannya secara perlahan dan hati-hati.
3.    Untuk mainboard bisa Anda bersihkan dengan kuas sampai tidak ada debu yang menempel pada mainboard tersebut.
4.    Untuk mainboard bisa kamu bersihkan dengan kuas sampai tidak ada debu yang menempel pada maiboard tersebut.
5.    Setelah semua bersih, coba Anda pasang dengan benar dan pas, dan cek kabelnya yang tersambung dari Power Supply ke mainboard serta kabel yang lain. Setelah itu coba di nyalakan biasanya setelah di maintence seperti itu komputer normal seperti bisanya.

Jika cara di atas masih menimbulkan Blue Screen, cara lainnya adalah :
1.    Restart dan masuk ke dalam BIOS
2.    Pilih “config” lalu cari “serial ATA (SATA)”
3.    Ganti Options dari SATA ke “Compability” atau “IDE”
4.    Save konfigurasi BIOS dengan menekan F10
5.    Restart dan mulai lagi penginstalan

Sunday, January 13, 2013

KOMPONEN PADA MONITOR



A. Bagian Luar Monitor
Bagian luar monitor terdiri dari 2 panel yaitu:

1. Panel depan yang meliputi:
a. Power switch berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan monitor
b. Led Indikator berfungsi untuk mengetahui kondisi hidup atau mati suatu komputer
c. Contrast berfungsi untuk mengatur ketajaman warna pada tampilan monitor
d. Brightnes berfungsi untuk mengatur kecerahan tampilan monitor
e. H-Phase berfungsi untuk mengatur posisi tengah arah horisontal
f. H-Sze berfungsi untuk mengatur lebar tampilan layar monitor
g. V-Size berfungsi untuk mengatur tinggi tampilan layar monitor
h. V-Shift berfungsi untuk mengatut posisi tengah arah vertikal pada monitor
i. Pin Cousion/Side Pin berfungsi untuk mengatur posisi bingkai (cekung/cembung) pada tampilan layar monitor

2. Panel belakang yang meliputi:
a. Saklar pemilih tegangan (110/220)
b. AC Inlet, konektor untuk power
c. Kabel sinyal data, CGA (9 pin), VGA (25 pin), fungsi masing-masing pin sebagai berikut:
PIN FUNGSI PIN FUNGSI
1 Red 9 No Conection
2 Green 10 Ground
3 Blue 11 Ground
4 No Conection 12 No Conection
5 Ground 13 Horisontal Sync
6 Red Rtn 14 Vertical Sync
7 Green Rtn 15 No Conection
8 Blue Rtn

B. Bagian Dalam Monitor
Bagian dalam monitor terdiri dari:

1. Tabung Gambar, terdiri dari:
a. Bagian luar tabung:
-Yoke Defleksi
-Cincin kemurnian warna dan cincin konvergensi
-Degausing coil (pelindung kemagnetan)
b. Bagian dalam:
-Katoda (RGB)
-Heater (filanen)
-Gride (G1=Brightness, G2=Screen)
Lapisan fosfor

2. Blok Horisontal, terdiri dari komponen:
-Fly Back
-TR Horisontal
-TR Driver Horisontal
-Osilator Horisontal
-Trimpot Horisontal (H-Hold, H-Size, H-Phase)
-Side-Pin

3. Blok Vertikal, terdiri dari komponen:
-IC Vertikal
-TR Driver Vertikal
-Osilator Vertikal
-Trimpot Vertikal (V-Size, V-Shift)

4. Blok Video, terdiri dari komponen:
-IC Video
-TR penguat warna
-Trimpot penguat warna
-Trimpot Sub Contrast
-Soket CRT

5. Blok SPA, terdiri dari komponen:
-Sekering/Fuse
-Dioda Brigde
-TR Switching
-IC Switching
-ELCO Filter
-Resistor Fuse
-Auto Trafo